Ya hal itu
memang benar dia tak memberi kabar setelas kelulusan itu , mungkin benar iya move on dari kota ini ,
untuk menetap dikota kelahirannya , ya di Kotabumi Lampung , kota dimana sangat
bersebrangan bahkan harus menyebrang lautan ya tepatnya di pulau sumatera ,
pulau di barat pulau jawa tentunya , semenjak pernyataan itu tak ada kabar sama
sekali hingga bertahun-tahun intan tak pernah melihatnya lagi sampai dimana
waktu itu tiba , ternyata dia lost contact denganya hanya untuk mengetahui
seberapa besar rasa cinta dan sayang intan pada dirinya , terbukti mezskipun
intan sekarang kelas 3 SMP samapi dimana ia mau lulus , intan baru mengetahui
bahwa selama ini bimo bungkam dan lost contact karena hal itu , sempat Intan
menjalin hubungan dengan cowok lain , tapi Cuma bertahan 1 minggu paling lama
juga 3 bulan karena intan mencoba membuka hati untuk cowok lain , tapi itu tak
bertahan lama , intan tetap mengharapkan cinta pertamanya itu ya betul dia
menjalin hubungan dengan yang lain tanpa rasa sayang yang jelas , hatinya tetap
pada satu nama yang tetap terukir yang dipahat oleh pisau cinta nya dia itu
BIMO GEMILANG ya dia masih menyanyangi dan mencintainya hingga saat ini , intan
tau hal hal aneh kembali ketika dia satu pengajian dengannya, ia dia kembali
kedalam hidupnya dimana dengan tidak sengaja bimo sering membuat perhatian
intan beralih padanya kembali.
Sampai pada
suatu hari dia bilang begini , ‘’ tan
bagaimana putrid pacar gue yang di FB cantik gak , gimana orang menurut lo ?
Deg intan kaget bimo punya pacar lagi siapa dia aku taka tau , aku jawab
sekiranya ya lumayan , meskipun pernyataanya itu membuat hatiku seperti
tersayat , lalu dengan mantan-mantannya tak dapat kusebutkan namanya takut ada
yang tersinggung bila ku menyebutkannya , selalu membuat aku sakit dan CEMBURU
, rasa itu datang lagi sekian lama mulai kulupakan dan berusaha untuk
menghapusnya namun, nihil hasilnya selalu gagal dan gagal , tetap aku masih
menunggu mu saat kamu pergi waktu itu saat kamu tak lagi menghubungiku, tak
lagi ku lihat wajahmu dihadapanku , kau buat aku bingung kau buat aku rindu,
kau bbuat aku menunggu ya menunggu sekian lama mungkin hampir 4 tahun ku
menunggumu kembali, hati ini masih tetap untukmu meski mereka berusaha masuk
tuk menggamntikanmu tapi itu sia-sia bim’’ intan berbicara dalam hati entah
rasanya oia ingin lontarkan semua hal itu padanya , ia supaya dia tau bahwa dia
menunggunya, ia aku menunggu 4 tahun yang lalu , dan kisah 4 tahun yang lalu
berulang mungkin 8 tahun lalu bim kisah manis itu, lalu kau pergi begitu saja
menggantungkan persaanku hingga aku hampir putus asa tak dapat algi bertemu
kamu, tapi Allah maha adil, malam itu saat hujan deras tiba saat dimana aku
sedang mengajar ngaji anak-anak di bawahku, malam itu ketika aku sedang
mengakjar ngaji ditempat pengajianku yang tak jauh dari rumahku, ia saat itu
hujan begitu deras dan lumayan cukup dingin , lalu tiba-tiba ada seorang ibu
datang ke tempat pengajianku untuk mencari ibu ustadzah muslihah guru ngajiku ,
entah mau apa ibu itu mencari ibu ustadzah.
Aku kenal betul
sosok seorang ibu itu , ya dugaan ku tu benar bahwa dia ibunya mas bimo , aku
baru mengenal dekat ibunya itu 6 tahun yang lalu saat ada acara keluarga di
rumahnya ya , dari situ ku baru mengenal dekat begitu baik dan ramah , lembut ,
ya aku ingin ibuku lembut , terlintas bayangan wajahnya mamahku yang , tak
dapat selembut itu , intan memutar kembali memorinya saat lemparan remot itu
mengenai keningnya , entah apa salah dia sampai dia memar terkena remote itu,
sungguh ingin menangis bila ia mengingat hal , itu semua yang tak dapat
kucritakan , karena aka nada orang yang tersinggung membacanya , jelas aka nada
yang tersinggung dan tertampar bathinnya .
Ya ibu itu
bilang begini ke aku ‘’ neng intan maaf ada ibu ustdzahnya ? ‘’ hmmm aku pun
menjawab ‘’ ada ibu ada apa ya , menanyakan ibu ustadzah ada hal yang penting
bu , biar saya sampaikan ,ibu ustdzah
nya da di dalam bu , ibu tunggu sebentar ya , sambung intan ‘’ iya neng makasih
ibu tunggu disini , sahut ibu itu ya , sahut tante tami iya dia ibunya mas
bimo, teriang nama itu ditelinganya lalu intan berlalu memanggil ibu ustadzah,
beberapa menit kemudian ibu ustadzah pun datang bersamaku, lalu tante tami
mulai membuka pembicaraannya, namun aku kembali mengajar ngaji adek-adek kelas ku itu.
Lalu stelah
selesai tante pun pamit, aku tak tau apa yang beliau berdua bicarakan , lalu
karena aku penasaran aku langsung mennanyakan pada ibu ustadzah, ‘’ Afwan Ummi
tadi ibunya bimo ada perlu apa ketemu Ummi , afwan mi intan penasaran, cakapnya
lalu Ummi menjawab ‘’ oh ini neng katanya sih Bimo pengen ngaji disini, ia tadi
Umminya bimo bilang gitu ‘’ , sahut Ummi lalu intan menjawab ‘’ oh gitu mi ada
angin apa ya mi dia tiba-tiba ingin ngaji disini, intan kembali terheran ,lalu
Ummi menjawabnya kembali ‘’ Tidak tau geulis mungkin dia seneng disini ngajinya
tidak membosankan, mungkin dia tau dari teman-temannya yang juga mengaji disini
, lalu intan meneruskan omongannya ‘’ oh gitu ya Ummi, afwan ummi intan Cuma
heran aja gitu tiba-tiba, syukron katsir Ummi informasinya .’’
Ummi pun
membalas terima kasih intan “ Afwan jiddan neng, ya udah kembali mengajar
nagaji nya, ayo mari nanti habis ini neng yang jadi imam buat anak-anak
akhwatnya ya , kalau yang anak-anak Ikhwan misah sholat di Masjid, ucap ummi
padaku, lalu aku menjawab ‘’ iya ummi ‘’, lalu aku tersenyum dan selesai
mengaji ku menjadi imam buat adek-adeku. .
Setelah kedatangan tante Tami ke
pengajianku kemarin aku mulai sedikit senang karena mas bim ngaji di pengajian
yang sama denganku , ya dia datang dengan sepeda kenagan itu dengan koko
berwarna putih susu dan sarung coklat yang lumayan serasi , membuat aku
terkesima melihatnya , Ikhwan yang Sholeh calon imam masa depanku , aku
berkhayal sebelum pengajian dimulai , lalu deg dia memberikan salam ‘’
Assalamu’alaikum Wr.Wb kalian sudah tau saya kan jadi tak perlu saya memperkenalkan
diri saya panjang lebar.
Aku
pun membalas salam nya wa’alaikumsalam ya Akhi silakan duduk , memang tak ada
hijab di pengajian kami semuanya berbaur , namu kami masih menjaga jarak ,
semenjak tak ada kabar darinya aku mulai merubah tingkah lakuku juga kebiasaan
ku sekarang aku tak seperti dulu yang suka pakai rok diatas lutut ya sekarang
aku berubah menjadi lebih muslimah , semenjak kelas 1 SMP , ya aku bukan aku
yang dulu , lebih anggun dan tidak tomboy , dengan berhijab , Ummi
meperkenalkannya pada anak-anak satu pengajian dan dia pun mulai berbaur .
Hampir 2 tahun
lamanya dia mengaji di pengajian ini samapi ia akhirnya vacuum total , saat
masuk SMA nah pada saat itu aku tak tau mungkin dia sudah punya hati yang lain
, mungkin saja aku tak tau , jelas namanya nanda tak tau siapa nama lengkapnya
, aku tak peduli siapapu dia tapi aku tetap menyanyanginya meski sekarang
bertepuk sebelah tangan, ya itu kalimat yang tepat untukku bertepuk sebelah
tangan , mengapa kau hadir disaat ku sendiri namun kau memiliki kesasih , kau
masih gantungkan persaanku 7 tahun yang lalu.
Kau bahkan tak
bilang kata PUTUS padaku kau pergi begitu saja lalu kau kembali lagi , disaat
aku masih berharap rasa sayangmu itu ada untukku, aku ingin menanyakan mengapa
kau begitu saja pergi tak mengabariku mengapa, mungkin pertanyaan itu akan mengungkit
masa lalu, menampar hatinya, namun ku tak berani menanyakan hal itu , buat apa
aku gak ada hak , tapi aku perlu tau alasannya mengapa kau lakukan itu sampai
aku menunggu hingga hampir putus asa , ku mencari, menayakan tapi tak ada yang
tau sampai ku menyelidikinya sendiri, ternyata kau bersekolah di SMP 3 aku kenal betul karena SMP itu tempat mamahku
dulu sekolah dan auntie ku mereka Alumni sekolah itu sedangkan aku di SMP 5
justru aku tau, karena hampir seluruh guru-gurunya aku kenal dan bahkan sebagian anak-anak smp itu temanku
juga , mulai dari kaka kelasnya sampai adek kelas bahkan sebaya dengan ku , ya
aku tau dari kak Adam teman se Madrasahku bahkan sekelas.
Dia bilang bahwa Bimo bersekolah di sekolah
yang sama dengannya , begitu juga inda sahabat dari SD ku , ya inda pun bilang
hal yang sama , juga arry bahkan mereka sekelas dan satu eskul ya sekarang dia
bukan eskul pramuka lagi tapi anggota paskibra , hmmm paskibra bagiku itu
sangat bagus karena diajarkan kedisiplin juga baris-berbaris , paskibra dulu
SMP ku sempat masuk eskul itu namu tak bertahan lama karena aku sering sakit
dan tak kuat dengan teriknya sinar matahari.
Mulai dari situ
aku menyelidikinya , akhirnya kau kembali aku masih bertanya mengapa kau dulu
pergi begitu saja , apa salahku padamu yang membuatmu loss contact denganku ,
apa bim , apa aku ingin bertanya tapi aku takut , ya aku takut akan di tak
acuhkan lagi , biar waktu yang akan menjawab pertanyaanku itu.
Saat dimana aku
bertemu dengan inda , dan menayakan dia , iya dia BIMO GEMILANG nama yang masih
ada dihatiku , aku slalu bilang pada inda mungkin dia pun tau ataukah
sebaliknya aku tak tau itu, namun inda sering bilang , tan dia memperhatikanmu
dari jauh ,inda cakap begitu padaku , lalu aku bilang ah masa nda aku bertanya , dia bukan yang dulu aku kenal
sekarang dia sombong , jutex dan cuek bahkan tak mau mengeanalku lagi meski
dulu sempat satu pengajian lalu dia vacuum nda , lalu indah menjawabnya ‘’ ia
dia berubah tapi dia memperhatikanmu’’ aku pun hanya biasa terdiam mendengar
pernyataan inda , nah inda sekarang menjalin hubungan dengan Ridwan ya ridwan
teman SD dulu wah , pada awet ya , dari inda , ina , dini , pada bersatu , aku
gimana donk dia kembali tapi hatiku ya
gitu deh bertepuk sebelah tangan, lalu aku menyalakan ponselku dan mendengarkan
2 buah lagu dari padi dan dewa 19
Pupus
Baru kusadari Cintaku bertepuk sebelah
tangan
Kau buat remuk seluruh hatiku …….
Lalu lagu padi
Ingin kubunuh pacarmu saat dia peluk dan
cium bibirmu
Sepenggal lagu itu membuat hatinya
teriris dan intan kembali meneteskan ar mata pilu , ia cintanya bertepuk
sebelah tangan sekian lama ia menunggu kehadirannya kembali , namun saat ia
bertemu kemabli dengan dia , dia tak lagi sendiri dia ada yang memiliki.
Tiba- tiba terbesit di hati “ Jessss
harapannya musnah lalu dia menangis mengetahui hal itu , Kemana dulu Kamu ,
lalu intan bernyanyi lagu ungu
Kuingin slamanya ada disampingku ,
menemani diriku hingga ujung usiaku
Dan lagu Rossa
Dahulu kau mencintaiku dahulu kau
menginginkan ku
Meskipun tak ada jawabku , dan kau pergi
tinggalkan aku
Sekarang kau pergi menjauh , sekarang
kau tinggalkan aku
Lagu itu ia
dengarkan sampai habis dan lagu terakhir yang di dengarnya adalah lagu the
Melly Goeslaw yang pada saat itu masih booming
Ia Gantung
Sampai kapan kau gantung cerita cintaku
,
Memberi harapan , hingga mungkin kutak
sanggup lagi
Dan meninggalkan dirimu .ooo
Kau gantungkan hubungan ini
Kau biarkan aku tanpa sebab
Mauanya apa
Kuharus bagaimana kasih
Lagu itu sampai habis didengarnya sampai
akhirnya ia mematikan Mp3 nya , lalu ia bergegas pulang dari rumahnya inda ,
ndapun sampai menghabiskan tisu yang ada dikamarnya hanya untuk mengusap air
mata intan yang berlinangan , intan pun pamit pulang ‘’ nda aku pulang dulu
mungkin kalau ada waktu lagi aku main lagi kesini , maaf ya gara-gara aku
tissue kamu jadi habis ,hehehe , senyum sih senyum tapi air mata masih
bercucuran.
Berminggu-minggu
setelah pengumuman kelulusan Ujian SMP , intan langsung mendaftar ke SMA Negeri
1 Karawang ya SMA terfavorit bahkan RSBI , pas tes intan kaget Loh Dia juga
Ikut tes disini , sumpah gak boong kaget banget , mungkin kalo jodoh itu gak
kemana , gumam intan dalam hati tapi setelah pengumuman seleksi intan melihat
di website sekolah ini nama dia tak tera di deretan siswa yang lulus , disana
intan sedih dan kecewa kukira dia bakal keterima sama seperti ternyata hanya
aku hmmm mungkin belum saatnya bersama kembali , ya itu yang ku ucapkan saat
itu.
Setelah
pengumuman itu aku mulai mencari tau sekarang dia Sekolah dimana dan ternyata
Di SHS 3 Karawang , atau lebih di kenal SMANTIKA , wow sekolah ini juga bagus
apalagi di bidang ilmu pendidikan Agama islamnya , yam au tesnya juga Baca Al-
Qur’an Subhanallah aku terkagum-kagum , Alhamdulillah kalau begitu lumayan
deket tapi ternya , tidak sesuai harapan
sama-sama sibuk sampai dimana aku memberanikan diri untuk menghubunginya
lagi aku send message ke no simpati nya
Assalamualaikum maaf ini dengan Bimo
bukan ?
Lalu aku send saat itu juga , hampir
satu jam aku menunggu balasan hingga ada balasan darinya
Ia ini saya Bimo , maaf kamu siapa ya ?
Aku ragu untuk membalasnya ia aku takut
takkan dibalas lagi , tapi aku memberanikan diri untuk membalas pesannya itu ya
aku kirim sekali lagi lalu
Deg , Aku In…….
Dibalas In siapa?
Aku Intan temen SD kamu dulu
Jleb gak sih Temen SD hah temen apa gak
ada yang lebih bagus dari kata itu apa kek , tapi ya permulaan kali aja
berlanjut, benar dugaanku
Dibalas lagi
Oh intan , tapi intan mna?
Sontak aku kaget mendengarnya masa dia
lupa sih sama aku tega banget tapi , tak
hiraukan itu aku langsung keep silent dan non aktifkan hp ku sampai aku berani
membalasnya lagi keesokan hari atau lusa bahkan nanti, ia nanti saja daripada
nanti aku malu sendiri .
Setelah dari pemberanian diri itu tepat
tanggal 25 desember 2010 , ya , aku mencoba menghubunginya kembali responnya lumayan bagus selama hampirseminngu
aku mulai bercontact lagi dengannya sampai dimana dia Bilang tepat tanggal 03 januari 2011 dia
memberanikan diri dan datang padaku lalu , dia bilang
Tan apakah kamu
masih menyimpan rasa itu padaku , sontak aku kaget maksudmu apa jangan membuat
aku geer lagi deh , dia pun melanjutkan ia rasa itu rasa di masa lalu , jlebb
aku terdiam aku harus bilang apa kok dia tiba-tiba bilang seperti itu , hinnga
tiba saatnya pukul 16.00 ia tepat dia meliat pada jam tangan pemberianku dulu
lalu dia bilang ‘’ tan jawab dong apa kamu masih intan yang saat pertama kali
aku menyakan kalimat itu ‘’ aku tetap diam , jantungku berdebar kencang ,
darahku berhenti mengalir , kaupun sampai keringat dingin harus bilang apa
padanya kalau Ia apa mungkin dia akan menyambung kembali hubungan yang selama
ini mengagntungkan diriku atau hanya mengujiku saja , Ya Allah aku bingung
harus jawab apa sama dia Ya allah tolong aku , dari kebungkaman ku ini aku tak
mau ditinggalkannya seperti dulu lagi tanpa alas an yang jelas aku tak mau luka
itu kembali menghampiriku ‘’ dalam hati nurani ku bekeluh.
Lalu aku membuka
suara, “ Ya …. Aku masih seperti dulu hatiku masih seperti dulu , namun
bukankah kamu sekarang bersama Nanda atau siapalah itu yang sering kau sebut
princess cemong , ya princess cemong masih ku ingat itu ‘’ intan pun ragu
dengannya tapi dia kembali lagi dan dia tak mau kekasih yang selama ini dia
tunggu pergi lagi, kesempatan emas itu tak datang untuk dua kali , dan dia pun
megambil keputusan tepat pukul 16.00 dia datang lagi kerelung hatinya , deg
bimo kembali angkat bicara ‘’ aku masih suka kamu , tapi aku punya dia ia dia
yang sering membuat ku kecewa, kitaa jalanin lagi seprti dulu ku bulat kan
niatku kali ini , sekali intan mau kah kau kembali mengulang masa indah itu
bersama 8 tahun lalu ketika kau belum tau cinta itu, INTAN PADIA LESTARI AKBAR,
maukah kau mengobati luka ku karena ku bersamanya , Tegas nya dan ia tertunduk
, tiba-tiba dessss terasa seperti air yang sejuk memasuki relung hati intan
intan pun mengungkapkan perasaannya.
‘’ Serius atau main-main , apa maksudmu kau
masih punya dia , aku tak mau jadi duri mawar itu ya duri mawar yang akan
menusuk ku bahkan tak disadari akan menusuk dan berdarah , aku tak mau seperti
dulu , dulu mengapa kau meninggalkan ku tanpa sebab yang jelas , kemana aku
mencarimu , ku ke rumahmu tapi hasilnya tak ada , tapi aku masih menyayangimu
,intan pun tertunduk tak dia sadari air matanya menetes.
Ia dia ingat
saat intan sedang jaga warnetnya, tiba-tiba dia datang sama Arry ya dia memakai T-shirt merah dengan jeans
blue doonker , deg intan langsung diem tak dapat berkata –kata
satu kalimat pun , ia di client 5 sedangkan aku di server , jelas banget
sekali-kali dia melirik ku , tatapan kami satu garis berasa ada sinyal listrik
mengalir ke tubuhku , Ya Allah apa maksudnya dari tatapan itu ?” intan diam dan
tetap terfokus pada LCD nya .
Saat dia selesai
dengan tugasnya itu lalu dia membayarnya , dan tidak disengaja kami bertatapan
ya begitu dekat tak ada jarak dekat sekali , dia mengulurkan tangannya lalu
memberikan uangnya kepadaku , jesss hatiku seperti di beri tumpukan salju tak
ada jarak sama sekali , dengan tak sadar dia menarik tanganku dan memegang
tangan ini begitu lama , hingga aku keliru memberikan uang kembalian , biusan
senyumannya itu membuat aku tak berdaya , tak bergeming , apa ini rasa rindu
itu rasa cinta itu yang sempat berusaha ku hapus karena sia-sia dia tak kembali
, aku tak kuat untuk menatapnya aku tertunduk lalu ku beri uang kembalian itu,
lalu tak sengaja ku melihat tatapan terakhirnya dari ujung mataku , bukan
tatapan biasa , tatapan yang ada tanda tanya besar , Mungkin .. ia mungkin sama
dengan dugaanku.
Setelah
pertemuan itu kembali intan mengulang memorinya membuka foto kenangan itu , tak
kuasa, lalu setelah dia mengungkapkan itu bmo pun mencoba meyakinkannya , ‘’
kita jalani saja mengalir seperti air itu, sekali lagi kau masih sayang aku
chaby ? ungkapnya , Chaby kata itu diucapkan lagi sontak intan kaget, tak
berpikir lama takut daia pergi lagi dan aka nada penantian lagi , lalu ‘’ Aku
….. tak mau kehilanganmu lagi, ya aku ingin itu terulang lagi tapi bagaimana
dia, aku ragu aku tak mau jadi duri, intan kembali menyangkal .
Bagaimana dengan
ajakan ku tadi , aku butuh jawaban itu saat ini juga chaby, aku mohon kau masih
ada di relung jiwa ini ,memohon dia inginkan aku ya aku yang dia mau , aku tak
berkata lagi dan mengangguk , artinya ia .
Kata Ia itu
langsung membuat aku tersungkur kepelukannya , terasa sentuhan lembut bibirnya
detak jantungnya begitu cepat , pegangan tangannya begitu kuat sampai aku sesak
sulit bernafas di pelukannya , ku merasa kehangatan itu kehangatan yang dulu
pernah ia berikan dimasa indah itu , kenangan itu terulang lagi namun sekarang
bukan cinta monyet lagi yang teman-temanku bilang ejak aku masih SMP masa
dimana aku mulai masuk ke masa Remaja , masa dimana perubahan itu terjadi dan
sekarang aku mulai mencari jati diri bersamanya .
Masih terasa
kehangatannya di sore itu Senin sore dimana aku dan dia kembali bersatu
mengulang masa-masa dulu , penantianku , rindu , sayangku disambutnya kembali.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar