Hari yang iya
tunggu itupun tiba penyelidikkannya nya pun hampir usai , tentang semua
pertanyaannya yang berbulan-bulan ia simpan dibenaknya , tentang semua itu ia
tentang itu hal itu yang membuat aku penasaran sama dia kawan , intan
mengungkapkannya kembali pada sahabat –sahabatnya itu, kalian tau dari mana jangan-jangan kalian
memberitahukan hal itu kepadanya tanpa sepengetahuanku, ih dasar ya aku
menyembunyikannya tapi kalian member tahunya , bilang apa saja kalian sama
cowok itu? intan bertanya dengan nyerocos tanpa jeda sedikitpun , ia intan
memang begitu kalau sedang bertanya dengan orang lain.
Mereka menjadi
sahabat baik karena berjalanan nya waktu , dan kebersamaan mereka , hari demi
hari berlalu , percakapan mereka pun lebih detail dari sebelumnya , salsabila
yang sering akrab di panggil oleh teman-teman sekelasnya juga guru-guru
disekolah, hari ini rabu ketika mereka bertemu dan bimo yang mengawali
percakapan itu, di kantin sekolah sekitar pukul 11.05 , istirahat di sekolah
ini memang cukup lama sekitar setengah jam , bahkan bisa lebih dari itu.
Inda dan Dini
pun merasa ada hal yang mulai berbeda dari tingkah laku dua insane tersebut,
intan hari demi hari sejak pertemuan siang itu menjadi lebih anggun dan
ketomboyannya sedikit berkurang meski masih suka manjat pohon jambu disekolah ,
kalau disuruh sama guru-guru maklum kan intan cucunya wakil kepala sekolah jadi
intan lumayan akrab dengan guru, istirahat pun ibntan lebih banyak diruang guru
ketimbang di kelas dan bermain bersama teman sekelasnya. Intan mayan di
butuhkan di sekolah meskipun bandel , tapi dia sangat bisa mengatur dan
membantu kelancaran program sekolah , karena tidak banyak ide dari intan
dipakai dan disetujui oleh guru-guru disekolah untuk system pembelajaran
disekolah ini, sekolah induk pertama cikal bakal sekolah-sekolah disekitarnya.
Anak-anakpun
jadi segan bila harus berhadapan dengan
intan , kalau ada yang berani buat masalah dengan intan pasti ujung-ujungnya harus berhadapan dengan guru ,
bahkan sampai ke kepala sekolah , pernah ketika intan masih kelas 1 SD uang
tabungan intan selalu hilang bila mau di berikan kepada guru kelasnya , ketika
itu ia menaruhnya di tas paling depan , saat dia ingin menabungnya sudah lenyap
begitu saja , pelakunya pun tertangkap karena ulah intan yang berani tanggung
resiko tinggi dan si pelakunya langsung di Drop out dari sekolah .
Atas kejadian
itu anak-anak pun berpikir ulang bila ingin menjadi teman dekatnya intan, tapi
beda dengan mu
Murid baru ini dia memang bukan asli
sini , dia asli lampung kota dimana bukan di pulau jawa tapi di barat pulau
jawa lebih tepatnya di pulau sumatera , so pasti dia belum mengenali intan
secara keseluruhan , meski dia banyak tau informasi tentang intan dari teman
sebangkunya.
Bukan halangan
berat untuk dia agar bisa bersahabat dengan intan , banyak cara dia lakukan
hingga hampir kehilangan taktik, hari itu dia memulai kembali mengambil
simpatiku saat dimana pelajaran akan dimulai kembali.
Bimo dan
kawan-kawan : dasar miss tomboy chaby , bisa aja lu ngeles nya , mau balik ke
kelas gak bentar lagi pak haji oding mukul belnya tuh nanti ada bu juju loh tan masuk, ayo cepetan .( balik Ke kelas)
Intan dan kedua personil the cegreenmutz
buset dah ( cewe jomblo lucu dan imut ) pergi ke kelas barengan genknya bimo n
friends, anak-anak pun mulai memperhatikan gerak-gerik mereka berdua, karena semakin hari sejak pertemuan siang itu
yang tidak disengaja dibilang kebetulan, dan salsa beranggapan bahwa pertemuan
mereka sudah direncanakan Tuhan.
Mereka pun belajar dan berisik banget namun
intan orangnya gak suka suasana berisik kalo lagi belajar , lalu intan teriak
seraya kelas sperti gempa J
Intan : Woy kalian teh gandeng banget sih bisa teu lamun
keur di ajar the caricing balem gandeng nyaho ke aya guru datang baru nyaho ,
(bersama dini dan inda yang duduk paling depan ).
Okky n friends :
bisa gak tan gak usah teriak da kedengeran
, ntar abis loh suaranya teriak mulu , (berdi ri
terus jalan menghampiri intan di kursinya )
Intan : tuda
kalian mah berisik mulu apalagi lo ky dari tadi berkicau mulu sama si Trisakti
berisik tau emang pasar ya , ini teh
kelas woy bukan pasar . gandeng wae lamun rek gandeng mah kaluar.
Tri sakti yang
selalu juara umum saingan beratnya intan kalau dalam soal nilai pasti
selalu saiangan b, saiangan berat malah
. anaknya nya gak bisa diem kalau kata orang sunda mah ciling cingcat wae siga
oces , hahaha peace ai lain ngece emang fakta. J
Intan : eh kamu
lamun keur di ajar bisa teu sakali weh cicing tong gandeng jeun ciling cingcat
wae , (maklum intan merangkap jadi KM sekaligus Bendahara karena gak ada yang
mau J)
Okky ,Tri n
friends : iah gue diem bawel banget sih lu tan kalo ngomong the gak pernah pake
koma nyerocos terus kaya kereta api kalau gak kaya orang lagi ke bakaran
jenggot aja lu tan.
the Genks : Ia tan kalau ngomong pake koma
dong , nyerocos mulu , bawel banget sih jadi cewek , gak usah pake teriak juga
kedengeran . ( ikutan ke depan)
Bimo : Ia lu tan
jadi cewek bawel banget sih, dasar chaby bawel , aku juga tau tuh yang ngajak
ngobrol anak-anak genks aku .
Intan
: woy satu- satu kalo mau protes jangan keroyokan , kaya mau kampanye aja lo
semua ya , di bilangin the ya awas loh ta laporin ibu guru tau rasa ( seraya ke
luar kelas )
Bimo : mau
kemana kamu bila ? yeh etah malah pergi ( kembali ke tetempat duduknya di
belakang)
Di kantor guru
Intan
: Assalamua’laikum ibu punten itu barudak di kelas gararandeng wae bu , di
pasihan terang ku intan malah pada nyolot. ( dengan tampang kesel)
Ibu
guru : iya bentar neng , ntar ibu ke kelas ada tamu dulu sebentar nanti ku ibu
di carek barudak na .
Intan
: Ia ibu nuhun Salsabila mau kembali lagi ke kelas , assalamualaikum bu
Ibu
guru : ia neng , sok weh duluan kalo mau
ke kelas mah
Intan pun sambil berlari kembali ke
kelas dengan terburu, hingga rambut panjangnya yang terurai sedikit berantakan
.
Di
Kelas ( anak-anak malah main kartu yu gi oh )
Intan
: assalamualaikum, yeh etah malah main kartu bentar lagi ibu guru ke las
beresan yeh nya .
Anak-anak
: ia tuh tan okky n the genks malah ulinan wae
Okky
, n bimo , n the genks : weuh dia mah
geus ngadu da ka guru , tempo meuni lulumpatan kitu . ( kaget)
Intan
: yeh batur salam lain di jawab heula malah langsung nyerocos , tau gak kalo
ada yang bilang salam tuh wajib di jawab , bukannya nyorocos kitu . ( sedikit
Ceramah)
Anak-anak
: eh ia lupa waa’laikumsalam tan , ia ia tau yeh bu ustadz malah ceramah rek
ngiluan moal yeuh , main kartu .
Intan : mbung teuing
rek naon main kartu, geus beresan yeh ntar ada guru yeh tau rasa lu
Anak-anak : iah
tan , ieu ge d beresan , gandeng maneh tan geus diuk kaditu bawel amat sih jadi orang itu .
Intan : iah ini juga capek nyaho teu ka ruang guru ,
garandeng wae maneh .
Bimo : Tau nih si Salsabila aku gak ngerti lu ngomong apah ,
ora mudeng, chaby
Intan : naon sih nimbrung wae, gandeng wae deuih
maneh udah sana duduk ntar ada guru loh.
Akhirnya anak-anak pun diam dan bimo
kembali bersama the genks yang dari tadi ga bisa diem dan ngoceh terus , bel
pulang pun di bunyikan oleh pa haji oding sang penjaga sekolah (teng –teng).
Anak-anak pun pulang namun intan masih
di sekolah mau latihan pramuka dulu sama si bimo dan the genks. Mereka pun
setelah latihan kembali mempersiapkan untuk hari esok .
Begitu cara anak gadis ini berbicara
maklum orang sunda tapi dia tak tau benar bahasa sunda yang lemas itu seperti
apa ya itu lah bahasa ibunya keluar kalau dia lagi ribet harus berbicara
Indonesia , memang intan dilahirkan dari keluarga asl pribumi namun ada darah
arabnya yang mengalir , oleh karena itu dia sering dipanggil cewek arab tapi
kok ngomongnya sunda , canda teman-teman disekolahnya .
Humoris
tapi ya begitulah dia , tingkah lakunya susah di tebak dia pandai
menyembunyikan ekspresi wajahnya bila lagi sedih maupun senang sama saja datar
namun bila sedang tersenyum ataupun melihat orang lain dengan mata sinis nya ,
pasti orang akan terheran-heras maksud dari tatapannya yang begitu tajam itu ,
mengerikan juga sih sikapnya yang misteri itu , seperti ada yang ia sembunyikan
dari dirinya kepada orang lain , agar orang lain tak mengetahuinya , bahakan 3
sahabatnya nya pun susah menebak sikap dia seperti itu ya memang mereka pun
heran , intan itu unik pribadi yang misterius sering kali brsikap seperti
paranormal yang gak jelas juntrungnya , tapi apa yang dia ucapkan slalu
kejadian terus , itu yang membuat aku herah sama dia , ungkap inda dikala ia
tak bersama intan yang hanya duduk berdua dengan dini dikantin .
Intan
kemana yak ok tak terlihat hari ini , apa dia sakit lagi , kok dia sering sakit
sih akhir-akhir ini samapi dia tak mau cerita apa yang ia sedang alami , apakah
dia tak mau kami tau , inda bertanya pada sahabatnya itu yang mirip nabila
syakieb , dini pun menjawab ia nda aku juga heran akhir-akhir ini intan sering
tak masuk sekolah , heran mereka berkutat dengan seribu keherannan .
Ia intan udah 2 minggu gak masuk sekolah
, ujar seorang anak laki-laki dibelakangnya tak tau itu siapa orang itu hanya
bilang sepintas , dugaan mereka itu si misterius itu yang akhir-akhir ini
membuat mereka berubah , sebenarnya dia sakit apa ? dan tadi siapa yang
nimbrung dari belakang tanya inda pada dini , dini pun langsung menjawab ‘’
Mungkin Dia nda , belum selesai bicara sudah inda potong ,Dia siapa maksudmu
din ? sahut inda , aku rasa dia , ia
tapi siapa ? mungkin murid baru yang baru pindahan itu dini membalas pertanyaan
inda , oh dia aku kaget kirain siapa tapin dia tau dari mana kalo intan 2
minggu sakit , apa mungkin ???? apa mungkin apa inda jangan suudzon dulu sahut
dini , ya mungkin aja din ada sesuatu yang gawat jadi intan hanya memberitahu
dia , dia mungkin tidak mau kalau kita khawatirin dia , kan dia mah orang nya
begitu tertutup kalau yang menyangkut hal pribadinya , mungkin saja benar aku
setuju nda , dini kembali mengambil suara , ya udah nanti besok kita cari tau
bener atau enggak nya kalo gak kita tanya sama dia aja tuh bocah misterius ,
inda berargumen ia boleh juga tuh nda sahut dini dan mereka berlalu pergi
kembali kekelas.
Dua minggu berlalu intan tak ada kabar
sama sekali dia bocah misterius itupun tak mau memberitahu keadaanya gadis
chaby ini , merekasemua bingung sampai akhirnya intan masuk sekolah lagi .
Kemana saja kamu tan kok baru keliatan sih tanya inda , a….. aku sakit say
sahut intan , sakit apa kamu tan , hmmm Cuma sakit biasa aja kok , biasa apanya
sampai 2 minggu gak masuk gitu dibilang biasa dasar kamu tan , sahut temannya ,
ya biasalah sikon yang tidak mendukung, mungkin aku kelelahan karena kegiatan
yang super padat ini maklum orang sibuk , sahut intan ahhh kamu tan kebiasaan
deh kalo ada apa-apa atau ada masalah bilang dong tan , kamu anggap apa ke kita
sahabat kan ? sambung inda dan dini , ia sahabat say tapi Cuma sakit biasa kok
santai aja menutupi kerisauan dan sedang menyiapkan jawaban yang akan dijawab
saat mereka bertanya lagi .
Ia
dia mengidap penyakit meningitis atau sering disebut radang otak , sejak dari
kecil ia sering mersakan sakit sampai ia bulak-balik masuk rumah sakit , sampai
kedua sahabatnya pun tak tau hal yang sangat pribadi itu , dia pintar
menyembunyikannya , entah mengapa dia tidak mau memberitahukan kepada mereka .
Meningitis
tak banyak yang bertahan lama dengan penyakit ini , ya mengerikikan itu yang
membuat intan sering tak masuk sekolah, namun mereka tak mengetahuinya bahkan
kedua sahabatnya itu , apa mungkin anak baru itu tau keadaan intan yang sebenarnya , bila dia tau apa responnya
bila semua sahabatnya tau , intan tak mau sahabat-sahabat nya itu menjahuinya
karena hal itu oleh karena itu dia menyembunyikannya rapat-rapat , biar suatu saat nanti mereka
pun tahu sendiri , gumam intan dalam hati .
Tidak ada komentar:
Posting Komentar